*DEPOK* Nuansa Publik.Com.Id. Kejadian Tanah Longsor di Jl.Al Barokah, Rt.07/Rw.01, Kel.Pangkalan Jati Baru, Cinere, Kota Depok, Rabu (01/01), mengakibatkan 3 orang meninggal dunia dan sejumlah rumah rusak parah terdampak tanah longsor.
Merespon kejadian bencana di wilayah Kota Depok, Baraya Care dibawah Yayasan Al Ahya sebagai lembaga yang bergerak dalam bidang kemanusiaan dan penanggulangan bencana, berkoordinasi dengan instansi setempat, memberikan bantuan logistik berupa bahan makanan dan kebutuhan lainnya yang dibutuhkan bagi para korban terdampak bencana tanah longsor, Jumat (03/01).
Para relawan yang tergabung dalam Baraya Care juga ikut membantu respon penanganan warga yang terdampak banjir dan tanah longsor di wilayah Kota Depok.
Penyerahan bantuan dipimpian langsung oleh pendiri sekaligus Ketua Yayasan Al Ahya, Firdaus Adjum dan diterima langsung oleh Lurah Pangkalan Jati Baru, disaksikan oleh aparat dari Kamtibmas, di Posko Penanganan Banjr dan Tanah Longsor di Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Cinere, Kota Depok.
Selain memberikan bantuan ke Posko Banjir dan Tanah Longsor, Tim Baraya Care juga mengunjungi rumah keluarga korban yang terdampak tanah longsor bersama aparat setempat.
“Ini sebagai bentuk kepedulian kita bersama, bahwa penanganan bencana menjadi tanggung jawab kita semua, diperlukan sinergi dan kerjasama antara instansi pemerintah, NGO/LSM, Lembaga Usaha, Media dan warga masyarakat untuk terlibat dalam penanganan bencana ini, “jelas Ketua Yayasan Al Ahya, yang biasa disapa Om Breack.
Sebagaimana diketahui bahwa hujan deras yang melanda wilayah, DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat pada awal tahun 2020, telah mengakibatkan terjadinya banjir dan tanah longsor secara meluas di wilayah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
Berdasarkan data yang dirilis dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), update data, (Sabtu,04/01) pkl.10.00 wib jumlah korban jiwa (meninggal dunia) akibat banjir dan tanah longsor di wilayah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat sebanyak 53 orang meninggal dunia dan 1 (satu) orang hilang belum diketemukan.
Beberapa daerah yang terdampak telah menetapkan status tanggap darurat akibat kejadian banjir dan tanah longsor tersebut. Walikota Depok telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor : 433/01/Kpts/DPKP/Huk/2020, tertanggal 02 Januari 2020 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor dan Angin Kencang di Kota Depok.
Surat Keputusan tersebut menunjuk Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok selaku _Ex-Officio_ sebagai Komandan Tanggap Darurat Penanganan Bencana Banjir, Tanah Longsor dan Angin Kencang di Kota Depok.
Untuk mengkoordinasikan perangkat daerah terkait dan lembaga lainnya dalam upaya melalukan langkah-langkah penanganan tanggap darurat bencana di Kota Depok. ( Tony Yusep)
*Depok, 04 Januari 2020*
*BARAYA CARE/Yayasan Al Ahya*
1. Ketua Yayasan : Fidaus Adjum (Om Breack) – HP.081283435630
2. Fundraising Management : Rahmat Suryanto & Panca Kukuh Santoso – HP.085930056894
3. Humas & Publikasi : W. Suratman – HP.085217084656Om