Depok, Nuansapublik.Com.
– Komandan Kodim (Dandim) 0508/Depok, Letkol Inf. Iman Widhiarto, menggelar Silaturahmi Keluarga Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Aula Kodim 0508/Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Depok. Acara ini dihadiri oleh Danramil se-Kota Depok, DPD Forkabi Kota Depok, Ketua FKPPI Kota Depok, Hipakad Kota Depok, serta organisasi masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Dandim 0508/Depok menekankan pentingnya kemandirian dalam berbagai aspek kehidupan, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kondusifitas wilayah guna mendukung pemerintah dalam menjalankan program strategisnya demi mewujudkan Indonesia sebagai bangsa besar yang berdikari.
“Presiden ingin mewujudkan Indonesia yang berdikari. Dalam aktivitas apapun, Indonesia harus siap berdiri di atas kaki sendiri tanpa ketergantungan. Indonesia memiliki potensi kekayaan alam yang luar biasa serta bonus demografi pasar potensial berupa 280 juta jiwa,” ujar Letkol Inf. Iman Widhiarto.
Lebih lanjut, Iman memaparkan strategi Presiden Prabowo dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, yang berfokus pada hilirisasi industri dan ketahanan energi. Ia menyoroti hilirisasi nikel sebagai sektor utama yang dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian nasional. Dengan pengelolaan sumber daya alam secara mandiri, Indonesia dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan daya beli masyarakat, serta memperkuat perekonomian nasional.
“Jika kita bisa mengolah sumber daya alam sendiri, maka kita bisa mandiri. Negara lain yang selama ini mengimpor bahan mentah dari Indonesia tentu akan merasakan dampaknya. Namun, inilah jalan kita untuk menjadi negara maju dan berdikari,” tegasnya.
Iman juga menyoroti peran strategis Kota Depok sebagai kota penyangga Jakarta dan daerah industri seperti Bekasi dan Tangerang. Menurutnya, Depok memiliki potensi besar sebagai penyedia tenaga kerja bagi kawasan industri sekitarnya. Oleh karena itu, ia mendorong Pemerintah Kota Depok untuk mulai mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas dengan meningkatkan akses pelayanan publik seperti transportasi, perumahan yang layak, serta pendidikan yang berkualitas.
“Pemerintah Kota Depok dapat menggandeng berbagai potensi di Depok, seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Universitas Gunadarma, serta institusi akademik lainnya untuk merumuskan kebijakan strategis yang mendukung pembangunan kota,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPD Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) Kota Depok, Edi Dadang Chandra atau yang akrab disapa Barok, didampingi Sekretaris Ikhlassam dan pengurus lainnya, menyampaikan apresiasi atas undangan silaturahmi ini. Ia juga menyatakan dukungan penuh terhadap Rancangan Undang-Undang TNI Nomor 34 Tahun 2024.
“UU TNI merupakan payung hukum yang vital bagi profesionalisme TNI dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” jelas Barok.
Ia menambahkan bahwa UU TNI memberikan landasan yang jelas bagi TNI untuk menjalankan tugasnya sebagai alat pertahanan negara yang profesional, netral, dan berintegritas. Forkabi Kota Depok juga menegaskan komitmen mereka dalam mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran dalam menjaga stabilitas nasional dan melanjutkan pembangunan pertahanan negara.
Lebih lanjut, Barok menyebutkan bahwa UU TNI mempertegas peran TNI sebagai institusi pertahanan yang modern dan siap menghadapi ancaman multidimensi. Forkabi mendukung ketentuan yang melarang keterlibatan TNI dalam politik praktis agar tetap fokus pada tugas pertahanan. Selain itu, Forkabi mengapresiasi upaya reformasi TNI, termasuk pemisahan peran dengan Polri dan penghapusan bisnis militer yang tidak sesuai.
“Forkabi Kota Depok berharap UU TNI terus diperkuat dengan pengawasan demokratis oleh DPR dan masyarakat sipil. Kami juga mendukung peningkatan kesejahteraan prajurit untuk menjaga moral dan kinerja TNI, serta meningkatkan sosialisasi UU TNI kepada publik agar masyarakat memahami peran strategis TNI,” tutupnya…