Depok : Nuansapublik. Com.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono meninjau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di SMAN 3 Depok, Jl. Raden Saleh Sukmajaya Kota Depok, Senin 4/10/2021, Di dampingi Kadisdik Kota Depok Wijayanto. KCD Depok Irman KH. Kasek Sman 3 Ibu Nurlaely.
“Untuk antisipasi, jelas ya bahwa kita kelas nya itu yang kedatangannya itu tidak full dalam satu kelas dan diabsen sesuai nomor absen genap ganjil,” kata Imam.
“Jadi, jelas tidak ada kumpulan banyak-banyak orang dalam satu kelas,” sambungnya.
Menurut Imam, berdasarkan peninjauannya, Sekolah di Kota Depok tidak mengalami kendala saat melakukakan PTMT.
Kalo liat yang ada, insya Allah tidak ada kendala ya, mereka sudah terbiasa dengan new normal ya,” sebutnya.
Beber dia, kesiapan PTMT di Kota Depok makin diperkuat dengan pelajar yang telah vaksinasi Covid-19.
Vaksinasi sudah seratus persen ya, mereka semua yang hadir disini (Murid SMAN 3 Depok, red) sudah divaksin dua kali,” ujar Imam.
Sedangkan, Kepala SMAN 3 Kota Depok, Nurlaely menjelaskan, pihaknya sudah siap melaksanakan PTMT.
Persiapan PTMT sudah memenuhi persyaratan baik dari sarana-prasarana nya juga kita sudah atur kekurikulumannya ya,” terangnya.
Meski demikian, dia mengungkapkan, SMAN 3 Kota Depok baru akan melaksanakan PTMT pada Senin lalu.
Untuk itu, dalam sepekan kedepan pihaknya tengah menyiapkan simulasi dan sosialisasi.
“Cuman memang karena kita baru selesai ulangan tengah semester jadi pertama kita rancang PTMT nya di SMAN 3 itu pada tanggal 11 September 2021,” ungkap Nurlaely.
“Jadi, seminggu kedepan ini kita akan sosialisasi dan simulasi,” lanjutnya.
Lebih dalam, dia menerangkan, PTMT SMAN 3 Kota Depok terdapat 2 sesi yakni pagi dan siang.
Lanjut Nurlaely, masing-masing sesi hanya memperbolehkan seperempat siswa dari total keseluruhan murid untuk mengikuti kegiatan PTMT.
“Kita atur juga waktunya supaya waktu yang pagi belum keluar, yang siang sudah masuk,” pungkasnya…(Tony)