Depok, Nuansapublik.Com
13 Maret 2025
– Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok menggelar Perencanaan Rencana Kerja (Perum Renja) 2025 dengan tema “Bersama Depok Maju Melalui Ekosistem Inklusif untuk Keluarga Tangguh, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak”.
Acara yang berlangsung di Aula Teratai, Balai Kota Depok ini diresmikan oleh Penjabat (Pj.) Sekretaris Daerah Kota Depok, Nina Suzana, serta dihadiri oleh Kepala DP3AP2KB Kota Depok, drg. Nessi Anisa Handari, anggota DPRD, pimpinan OPD, Polres Depok, Kodim 0508, serta Kepala Pengadilan Kota Depok.
Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan komitmen bersama dalam memperkuat ketahanan keluarga serta mendorong pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Kota Depok.Kamis 13/03/2025.
Pelatihan dan Dukungan bagi Perempuan Penyintas KDRT
Salah satu agenda utama dalam Perum Renja 2025 adalah pelatihan dan pemberian alat bantu usaha bagi perempuan penyintas kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Program ini bertujuan untuk membantu perempuan memperoleh kemandirian ekonomi sebagai bagian dari upaya membangun ketahanan keluarga dll.
Sepanjang tahun 2024, DP3AP2KB telah bekerja sama dengan berbagai organisasi, termasuk Dharma Wanita Persatuan, Ikatan Bidan Indonesia, Forum Anak, Forum Genre, Pustaka Harmoni, Forum Kusta, Asosiasi Pengusaha Sahabat Anak Indonesia, serta Kodim 0508 Depok. Sinergi dan kolaborasi yang kuat ini menghasilkan berbagai apresiasi dan pencapaian dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Kota Depok.
Penampilan KASABA: Mewujudkan Keluarga Harmonis dan Berdaya
Sebelum acara resmi dimulai, hadirin disuguhkan dengan penampilan dari KASABA (Keluarga Alumni Sekolah Ayah Bunda). Program ini diinisiasi oleh DP3AP2KB untuk membekali keluarga dengan ilmu dalam mengelola rumah tangga yang harmonis dan tangguh.
Selama enam minggu, peserta KASABA mendapatkan berbagai materi, termasuk ketahanan keluarga, ekonomi keluarga, pengasuhan anak, membangun chemistry pasangan, serta manajemen rumah tangga dan interaksi sosial. Para peserta dibimbing oleh akademisi, praktisi, dan profesional di bidangnya.
Dukungan DPRD Kota Depok terhadap Program Ketahanan Keluarga
Dalam sambutannya, Anggota DPRD Kota Depok, Suprihatin, menegaskan bahwa ketahanan keluarga merupakan fondasi utama dalam membangun generasi muda yang berkualitas. DPRD Kota Depok, khususnya Komisi D, berkomitmen untuk terus mendukung program DP3AP2KB yang berfokus pada pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
“Banyak permasalahan sosial yang berawal dari lemahnya ketahanan keluarga, seperti tawuran, narkoba, dan pergaulan bebas. Oleh karena itu, DPRD akan terus bersinergi dengan DP3AP2KB dalam membangun ekosistem inklusif yang mendukung kesejahteraan keluarga di Kota Depok,” ujarnya.
Apresiasi Pj. Sekda Kota Depok terhadap DP3AP2KB
Pj. Sekda Kota Depok, Nina Suzana, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada DP3AP2KB yang telah berperan aktif dalam mendukung ketahanan keluarga, mulai dari anak-anak hingga lansia.
“Tugas DP3AP2KB mencakup seluruh tahapan kehidupan, dari anak-anak hingga lansia. Ini bukan pekerjaan yang mudah, dan saya sangat mengapresiasi dedikasi tim DP3AP2KB dalam menjalankan program-programnya,” ungkapnya.
Melalui kegiatan Perum Renja 2025 ini, diharapkan semakin terjalin sinergi yang kuat antara pemerintah, DPRD, OPD, serta berbagai elemen masyarakat dalam menciptakan Depok sebagai kota yang inklusif, ramah keluarga, serta mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
( Rika)