Depok | Nuansa Publik. Com. Masih dalam suasana lebaran, Maluku 1 Rasa Salam Sarane Bersatu selenggarakan halal bihalal di Hotel Bumi Wiyata, Kota Depok dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, Sabtu (18/07).
“Ini adalah kesempatan kami untuk bersilaturahmi juga untuk saling memaafkan,” sebut Anki Wattilete, Ketua Panitia kegiatan halal bihalal M1R itu.
“Meski acara ini sempat tertunda karena adanya peraturan PSBB, namun kita bersyukur akhirnya acara ini terselenggara,” sambungnya.
Dengan mengangkat tema ‘Masyarakat Maluku, sucikan hati, bersihkan diri, bersinergitas menuju Kota Depok yang bermartabat’ acara tersebut, turut di hadiri Wali Kota Depok Mohammad Idris.
“Saya disambut tanpa ada rekayasa, tanpa ada settingan, ini membuktikan masyarakat Maluku dengan masyarakat Depok bisa bersatu,” kata Idris saat memberikan sambutan.
Lebih lanjut, Idris menceritakan, kala dirinya singgah di Kota Musik itu Ia bertemu dengan seorang wanita paruh baya yang sedang menyanyikan lagu ‘sio mama’ saat merindukan anaknya.
“Saya teringat waktu itu saya ke Maluku di ambon, setelah maghrib saya mendengar nyanyian seperti seorang gadis, ternyata seorang ibu-ibu yang sedang merindukan anaknya, sambil menyanyikan lagu sio mama,” kenang Idris.
Selain itu, Idris juga mengutarakan kekagumannya kepada Peppy Soplely, MC acara tersebut yang merupakan Pendeta Gereja Protestan Maluku (GPM).
“Saya terkesan pada Bu Peppy yang merupakan seorang Pendeta, namun membawakan acara halal bihalal,” ucapnya.
Sementara itu, Peppy Soplely menyatakan, berdasarkan agama yang dianutnya hal tersebut tak menjadi masalah bahkan baik adanya.
“Tidak bertantangan, justru malah bagus itu yang diajarkan agama saya,” ujar pendeta berwajah manis itu.
Seperti yang diketahui, kegiatan itu dibalur dengan nuansa pluralisme dimana, berbagai agama duduk bersama mengikuti momen untuk saling memaafkan ini. (G/ TY)