Wakil Wali Kota Depok Resmikan Relokasi Kantor Cabang Bank BJB Syariah, Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM

Depok, Nuansapublik.COM

– Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rachmansyah, meresmikan relokasi Kantor Cabang Bank BJB Syariah di Jalan Margonda, Depok, pada Rabu (25/02/2025).
Acara ini dihadiri wakil walikota Depok Chandra Rachmansyah,  Ketua DPRD Kota Depok Ade Supriatna, Ketua MUI Depok H. Raden Anjasmujihad Firdaus, Dandim 0508 Depok Kolonel Infanteri Imam Widiarto atau yang mewakili, Kapolres Metro Depok Kombes Abdul Waras atau yang mewakilinya, Ketua BAZNAS Depok Endang A yani, serta jajaran direksi dan manajemen Bank BJB Syariah.

Dalam sambutannya, Direktur Utama Bank BJB Syariah, Arif Setia Hadi, Menyampaikan dalam sambutan nya, bahwa relokasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan bagi nasabah dan masyarakat Depok.
Dengan kantor baru yang lebih representatif, diharapkan Bank BJB Syariah dapat memberikan pelayanan yang lebih optimal, terutama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi syariah.

“Kami ingin memastikan bahwa layanan keuangan berbasis syariah semakin mudah diakses oleh masyarakat, termasuk para pelaku UMKM yang ingin menjalankan usaha dengan prinsip-prinsip syariah,” ujar Arif.

Bank BJB Syariah, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Bank BJB serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Banten, terus berupaya memperluas jangkauan layanannya. Dengan 10 kantor cabang dan 53 kantor layanan di berbagai daerah, Bank BJB Syariah kini semakin mengedepankan sinergi dan inovasi, termasuk dalam layanan digital yang memungkinkan pembukaan rekening dan transaksi keuangan secara lebih fleksibel… ucapnya.

Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rachmansyah, dalam sambutannya menekankan pentingnya kehadiran Bank BJB Syariah dalam mendukung perekonomian daerah. Ia mengungkapkan bahwa laju pertumbuhan ekonomi Kota Depok mencapai 5,7%, lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional (5,02%) dan Jawa Barat.

“Ini peluang yang harus ditangkap oleh Bank BJB Syariah agar semakin eksis dalam melayani warga Depok. Kami juga berharap Bank BJB Syariah dapat lebih fokus menyasar pasar UMKM, karena sektor ini terbukti mampu bertahan dalam berbagai kondisi ekonomi,” ujar Chandra.

Terkait rencana Bank BJB Syariah untuk melakukan Initial Public Offering (IPO) pada 2028, Chandra menyatakan dukungan penuh dan bahkan membuka peluang bagi Pemerintah Kota Depok untuk berinvestasi di bank tersebut.

“Kami doakan rencana IPO berjalan lancar. Bahkan tadi Ketua DPRD sempat berbisik ke saya, bagaimana kalau Pemerintah Kota Depok ikut membeli sahamnya?” ujarnya sambil berkelakar…

Dengan peresmian kantor baru ini, Bank BJB Syariah diharapkan semakin berkontribusi dalam membangun ekosistem ekonomi syariah di Depok, memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, serta terus berkembang sebagai institusi keuangan yang kuat dan inovatif…
( Tony)