Depok, Nuansapublik.Com
– Aktivitas di sekitar putaran Jalan Raya Bogor Km. 35, tepat di depan Kantor Kelurahan Sukamaju dan SDN Sukamaju 1, Depok. Jawa Barat. semakin memprihatinkan.
Keberadaan putaran tersebut menjadi sumber kekhawatiran warga, terutama akibat seringnya kecelakaan yang melibatkan kendaraan, termasuk truk logistik berukuran besar dengan panjang hingga 15 meter yang memutar arah di lokasi tersebut, karna ada salah satu Perusahaan di bidang Ritel.
Berdasarkan keterangan dari para pedagang di sekitar area, kecelakaan ringan hingga berat kerap terjadi.
Hal ini dengan tingginya aktivitas warga yang mengurus administrasi di kelurahan, serta kehadiran anak-anak sekolah dan orang tua yang berjualan makanan di sekitar lokasi.
Saat di konfirmasi ke Lurah Sukamaju Idra Cahyadi.
Ia bahkan menyebutkan bahwa pihak kelurahan sudah mengajukan surat kepada dinas terkait untuk meminta agar putaran tersebut ditutup dan diganti dengan zebra cross serta halte bus yang lebih aman dan fungsional.
“Kami berharap dinas terkait segera meninjau ulang keberadaan putaran tersebut karena berpotensi membahayakan warga dan anak-anak sekolah. Zebra cross akan jauh lebih aman bagi pejalan kaki,” ujar Lurah Sukamaju.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala SDN Sukamaju 1, yang khawatir akan keselamatan anak-anak didiknya.
“Kami khawatir jika ada siswa yang menjadi korban. Truk panjang yang memutar sering kali melewati batas jalan dan mengganggu aktivitas sekitar. Kami berharap pemerintah dinas terkait dapat segera mengatur ulang atau memindahkan lokasi putaran tersebut,” ungkapnya.
Saat di Wawancarai Para pedagang kecil yang berjualan di sekitar lokasi juga merasa terganggu. Mereka berharap pemerintah mengambil langkah tegas untuk mengurangi risiko kecelakaan dan menciptakan lingkungan yang lebih aman.
Masyarakat sekitar berharap pemerintah segera mengkaji ulang kebijakan terkait putaran di jalan raya ini untuk mengurangi potensi kecelakaan dan menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan aman bagi semua pengguna jalan.. (TN)